PIA RENYAH ISI KACANG HIJAU

Roti-kue-roti-kue. Kedua resep ini terus menerus muncul di My Rustic Dishes. Maklum baker karbid-an, baru bisa membuat yang itu-itu saja. Biar agak beda, kali ini saya akan share salah satu resep jajanan tradisional yang yummy! Yup bakpia / pia isi kacang ijo. Berhubung isian kacang hijau untuk roti gandum masih ada, jadi tinggal dimodif sedikit dan jang jaaang~ Jadilah kumbu kacang ijo.

Sebetulnya kurang PD sih, buat sesuatu macam puff pastry yang punya kulit berlapis-lapis. Namun, setelah membaca dengan saksama blognya Mbak Diah, sekaligus komen-komennya yang hampir semua berhasil, akhirnya saya memantapkan diri untuk menjajal resep satu ini. Alhamdulillah, hasilnya tidak mengecewakan. Kalau pada gambar di atas bentuknya tidak mirip pia mohon maaf lahir batin, saya memang masih amatiran. Soal rasa sih sudah miripppp.

Resep asli milik Mbak Diah kulit pianya di bentuk amplop dan digilas sebanyak tiga kali. Sayangnya saya kurang telaten dalam melipat amplop, jadi saya cuma membentuk amplop satu kali dan sisanya saya lipat biasa. Dan guess what? It still works! :) Nah di postingan ini saya sertakan foto step by step melipat adonannya, siapa tau ada yang butuh. Yuk mari ditengok resep step by stepnya.

so flaky~~~

Recipe by : Diah Didi’s Kitchen

Bahan :

Kulit A

125 g tepung terigu protein sedang

62,5–63 mL minyak sayur

37,5-38 mL air

25 g gula halus

¼ sdt garam

Kulit B

50 g tepung terigu protein sedang

25 ml minyak sayur

Metode :

1. Campur semua bahan kulit A dan uleni hingga kalis. Sisihkan.

2. Campur semua bahan kulit B hingga rata saja. Sisihkan (jadi adonan lembab dan mawur).

3. Bagi masing-masing kulit A dan B menjadi 10 bagian dan bulatkan masing-masing bagian.

4. Ambil satu bagian kulit A dan pipihkan hingga diusahakan bentuknya persegi (± ketebalan 3 mm). Letakkan satu adonan B di tengah-tengah adonan A. Bungkus adonan B dengan menarik masing-masing ujung adonan A sehingga berbentuk amplop.

5. Gilas adonan hingga pipih dan tekuk (lipat satu kali seperti melipat/menutup buku). Putar adonan 90 derajat (putar. bukan dibalik), gilas dan lipat satu kali lagi.

6. Gilas adonan dan beri isian (kumbu kacang ijo yang dibulatkan). Tutup rapat dengan memuntir adonan dan potong kelebihannya agar tidak tebal.

7. Letakkan di loyang dengan bagian yang tidak rapi menghadap ke bawah. Saat meletakkan di loyang, adonan agak dipipihkan agar menyerupai bentuk pia yang bulat pipih.

8. Panggang di suhu 180C 15-20 menit atau sampai matang. Bolak-balik bila perlu.

  

Note :

Yang dilingkari merah itu sisa kulit hasil puntiran. Sisa kulit pia masih bisa digunakan untuk membentuk pia mini yang hasilnya juga renyah ^^

Review :

Kulitnya bener-bener renyah dan berlapis :)

Pastikan kulit pianya tidak terlalu tebal yaa. Karena kulit pia yang tebal terasa seperti tepung yang kurang matang. Mungkin tepungnya harus disangrai dulu? Entahlah ._.

Beberapa kulinta sobek? Jadi kalau mau nyoba nanti melipat dan menggilas adonannya pelan-pelan saja yaa. Sabar, tak perlu pakai tenaga ekstra.

Hmmm... rasanya postingan ini terlalu banyak foto yang sebetulnya tidak perlu ^-^

Eh, eh masih ada satu resep lagi di bawah. Jangan di-close dulu :D

Resep kumbunya mirip seperti di resep Tower bread beruang. Jadi ceritanya kemarin saat membuat Tower bread isian kacang ijonya kebanyakan, saya menggunakan 250 g kacang ijo. Tapi ternyata yang terpakai cuma setengahnya. Sisanya saya simpan di kulkas. Esoknya saya membuat bakpia,. isiannya pakai sekitar 2/3 dari sisa isian kacang ijo. Saya haluskan. kemudian dimasak dengan api kecil dan ditambah sekitar 2 sdm gula pasir. Jadi kurang lebih resepnya begini :

80 g kacang ijo

1 lembar dau pandan

20 g gula jawa

2 sdm gula pasir

sejumput garam

20 mL santan kental

sekitar 300 mL air untuk memasak kacang hijau

Caranya : Masak kacang ijo dan pandan dengan air sampai matang. Setelah matang buang daun pandan dan air (bila masih berair), dan haluskan. Tambahkan semua bahan dan masak kembali dengan api kecil hingga kira-kira bisa dibentuk.

Note : kalau menghendaki bakpia dengan masa simpan lebih lama, skip saja penggunaan santan.